MATARAM--MIOL: Ketua Umum PB Nahdlatul Ulama (NU) KH Hasyim
Muzadi mengungkapkan pencalonan dirinya menjadi wakil yang
dipaketkan dengan capres Amien Rais adalah atas kehendak Partai
Amanat Nasional (PAN) sendiri, bukan dari NU. "Jadi ini masih
merupakan keinginan sepihak, sementara yang lebih berhak mencalonkan
saya adalah NU," kata Muzadi kepada wartawan di Mataram, Nusa
Tenggara Barat (NTB), Sabtu.
Cak Hasyim yang didampingi Pengurus Wilayah NU NTB H Syaiful
Muslim berada di Mataram untuk menghadiri acara istigasah di
lapangan umum Mataram, Minggu (15/6).
Ia mengatakan, pencalonan dirinya untuk mendampingi Ketua Umum
DPP PAN Amien Rais sebagai calon presiden pada Pemilu 2004 itu
merupakan keputusan Rakernan III PAN di Makassar, Sulawesi Selatan,
pekan lalu.
"Saya ini dipilih menjadi Ketua Umum NU oleh NU. Jadi, jika
terjadi pergeseran, maka yang akan menentukan juga adalah NU, bukan
PAN. Selain itu, saya juga belum diberitahu oleh PAN tentang
rencananya mencalonkan saya menjadi wakil presiden," katanya.
Menjawab pertanyaan wartawan apakah ia bersedia menjadi wakil
presdien jika PAN betul-betul mencalonkannya, ia mengatakan, ini
bukan masalah bersedia atau tidak, karena yang menentukan NU.
"Pokoknya saya belum bisa berkomentar banyak tentang apa yang
dinginkan PAN itu. Ini harus dipelajari dulu dengan seksama,"
katanya. (Ant/Ol-01) |